Selasa, 24 November 2009

Kapal Perang AL Amerika Masa Depan



JAJARAN ANGKATAN LAUT AMERIKA SERIKAT KINI TENGAH BERSIAP DIRI UNTUK MENYONGSONG MASUKNYA ARMADA KAPAL PERANG BARU DENGAN TEKNOLOGI MUTAKHIR. PROGRAM PENYIAPAN KAPAL PERANG BARU INI MELIBATKAN BERBAGAI INDUSTRI TERKEMUKA BAIK DI AMERIKA SERIKAT MAUPUN DARI DARATAN EROPA. PROGRAM YANG DISEBUT SEBAGAI LITTORAL COMBAT SHIP INI UTAMANYA ADALAH PENGEMBANGAN KAPAL PERANG PERMUKAAN (SURFACE COMBATANTS). PROGRAM LAIN SELAIN LCS INI ADALAH PENGEMBANGAN KAPAL PERMUKAAN JENIS DESTROYER DENGAN KODE DD(X), KEMUDIAN DISUSUL DENGAN PENGEMBANGAN JENIS PENJELAJAH (CRUISER) DENGAN KODE CG(X).

LITTORAL. Dalam suatu kesempatan (19 Mei 2005) redaksi militerium.com menanyakan kepada seorang Vice President dari Lockheed Martin Maritime Systems and Sensors division (MS2), apa sesungguhnya arti kata dari Littoral? Yang bersangkutan memberikan jawaban bahwa Ia sendiri yang terlibat langsung dalam perancangan program ini tidak mengetahui secara pasti dari arti Littoral tersebut adalah untuk menyatakan ‘lebih' dari sekedar ‘coastal waters' .

PERANCANGAN LCS. LCS dirancang untuk kenyamanan dari kebutuhan yang mendesak bagi shallow draft vessel untuk beropareasi samudera luas untuk menghadapi potensi ancaman yang timbul berupa ranjau perairan, kapal selam bermesin disel yang suaranya sangat pelan dan menghadapi kapal cepat bersenjata berukuran kecil.

Untuk mewujudkan program LCS ini, pada bulan Mei 2004 pihak Departemen Pertahanan Amerika Serikat telah mengumumkan pemilihan dua tim konraktor, satu tim dipimpin oleh Lockheed Martin, dan tim lainnya dipimpin oleh General Dynamics. Masing-masing akan menyerahkan system rancang-bangun dan pilihan untuk rancangan detil serta konstruksi untuk dua unit prototype yang disebut sebagai Flight O, atau generasi pertama kapal LCS.

Lockheed Martin memperoleh kontrak untuk pembuatan kapal pertama, LCS 1 pada bulan Desember 2004 dan pemotongan baja pertama dilakukan pada Februari 2005 bertempat di Marinette Marine Shipyard di Wisconsin dengan jadwal penyerahan pada tahun 2006 dan commissioning pada tahun 2007. Selain itu juga utuk pembuatan LCS 3 dengan jadwal commissioning tahun 2008. Sementara General Dynamics akan menerima pesanan pada tahun 2006 dan 2007 untuk membuat LCS 2 dan LCS 4, dengan jadwal commissioning pada tahun 2008 dan 2009.

Pesanan untuk sembilan unit LCS Flight 1 (Generasi ke-2) akan dilaksanakan dalam tahun 2008-2009 dengan jadwal commissioning pada tahun 2010 sampai 2012. Total kebutuhan LCS ini masih belum ditetapkan, tetapi diperhitungkan akan mencapai 56 sampai 60 unit LCS.

LCS dirancang untuk dapat mampu berlayar dengan kecepatan maksimum - sprint speed- melebihi 40 knot dengan jarak tempuh maksimum 1.500 mil laut, dan kecepatan ekonomis 20 knot dengan jarak tempuh (long-range transit distance) melebihi 4.000 mil laut. Rancangan Lockheed Martin adalah high-speed semi-planing monohul. Sedangkan rancangan General Dynamics adalah trimaran dengan slender stabilized monohul.

LCS yang mengakomodasi 75 orang awak dilengkapi dengan deck dan hangar pesawat helicopter dengan perhitungan operasional pesawat helicopter jenis MH-60R/S serta pesawat tanpa awak (UAV). Perancangan operasional pesawat helicopter dan UAV diperhitungkan untuk kondisi operasional diatas Sea State 5 (kecepatan angina diatas 27 knot dan rata-rata tinggi gelombang antara 6,4 kaki sampai 9,6 kaki). DD(X) juga akan mampu meluncurkan kapal cepat kecil (ukuran 40 kaki) dalam waktu 15 nebit untuk kondisi Sea State 4 (kecepatan angin mencapai 21 knot dan tinggi gelombang 5 kaki).

RANCANGAN TRIMARAN dari GENERAL DYNAMICS. Dikenal dengan sebutan slender stabilized teimaran monohul, memiliki ukuran panjang 127,8 meter, maksimum beam 28,4 meter dan bobot bermuatan penuh 2,637 ton.

Kapal dilengkapi dengan FLIR (Forward Looking Infrared) versi laut yang dipasang pada bagiann atas anjungan. Persenjataan yang dibawa antara lain meriam utama caliber 57mm dari Bofors, peluncur rudal RAM (Rolling Airframe Missile) yang dipasang diatas atap hangar pesawat, senapan caliber .50 (12,7mm) pada bagian lambung kapal. Perangkat decoy yang digunakan Super RBOCs (tiga unit) dan dua unit peluncur decoy Nulka. Perangkat Sonar yang digunakan berupa sonar tarik. Northrop Grumman Electronic Systems akan memasok peralatan system tempur (Integrated Combat Management System/ICMS), sementara BAE Systems Electronic Systems akan memasok perangkat radio komunikasi, dan CAE Marine Systems akan memasok perangkat kendali kapal berupa Automated Ship Control System. Pihak Ericson akan memasok perangkat radar jenis Sea Giraffe.

RANCANGAN SEMI-PLANING dari LOCKHEED MARTIN. Menggunakan dasar teknologi yang diperkenalkan oleh pabrik kapal Itali, Fincantieri pada kapal komersial Destrier (kapasitas 1.000 ton) yang pernah mencapai rekor kecepatan menyebrangi transatlantic, serta rancangan kapal kelas Jupiter (3.000 ton).



LCS rancangan Lockheed Martin ini akan menggunakan dua unit mesin gas turbine dari Rolls-Royce jenis MT30 36MW, dan dua mesin disel Isotta Fraschini. Dengan system konfigurasi COGAD (combination of Gas-Turbine and Diesel). Kecepatan maksimum diperkirakan akan mencapai 45 knot. Ukuran panjang kapal 115,5 meter, maksimum lebar beam 13,1 meter dan draft 3,7 meter.

Persenjataan yang akan digunakan oleh LCS 1 dan LCS 3 adalah meriam utama caliber 57mm dari United Defence jenis Mk-100. Kelengkapan lainnya berupa radar TRS-3D dari EADS yang beroperasi pada C-band.

KEKUATAN TIM. Tim Lockheed Martin dikomandoi oleh Lockheed Martin's Maritime Systems and Sensors Systems divison yang berkedudukan di Morestown, New Jersey dengan anggota tim yang terdiri dari Marinette Marine Shipyard, Bollinger Shipyards, Gibbs and Cox naval architects, Izar dari Spanyol dan Blohm & Voss naval Shipbuilders.

Kelompok General Dynamics dikomandoi oleh Bath Iron Works yang berkedudukan di Bath, Maine. Anggota tim terdiri dari Austal dari Mobile, Alabama (anak perusahaan Austal Ships of Australia), Boeing Company, BAE Systems, Rockville, Maritime Applied Physics Corporation, General Dynamics Electric Boat Division dan General Dynamics Canada.

by. Surya Daud Sihite
L2G 009 005

Tidak ada komentar:

Posting Komentar